-->

Doa Nisfu Sya'ban Al-Imam Al-Hasan bin Abdullah bin Alawi Al-Haddad

Al-Imam Al-Hasan bin Abdullah Al-Haddad rahimahullah menyusun dua doa nisfu Sya'ban . Pertama doa versi pendek dan versi panjang yang berisi tambahan doa - doa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam dan munajat Al-Imam Al-Junaid. Kita boleh memilih membaca yang pendek atau yang versi panjang disesuaikan dengan kemampuan masing - masing

*Beliau mengatakan dua doa tersebut memiliki manfaat yang besar dan faedah yang banyak.*

Tata cara doa yang beliau ajarkan yaitu dengan membaca surah Yasin tiga kali, setiap selesai membaca Yasin sekali  membaca doa sekali.

 *Yang pertama* :Dengan niat supaya dipanjangkan umur serta diberi kekuatan menjalakan ketaatan.

 *Yang kedua* :  Dengan niat dijaga dari malapetaka , musibah dan diluaskan rezekinya

 *Yang ketiga* : Dengan niat diberi hati yang merasa cukup dan husnul khatimah.

 *Berikut ini doa versi pendek :*


بسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ

أَللّهُمَّ يَاذَالْمَـنِّ وَلاَ يُمَنُّ عَلَيْهِ يَا ذَالْجَلاَلِ وَاْلإِكْـرَامِ يَا ذَالطَّوْلِ وَاْلإِنْعَامِ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِئِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأَمْنَ الْخَائِفِيْنَ . أَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْـتَنِي عِنْدَكَ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُوْمًا أَوْ مُقَـتَّرًا عَلَيَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِي وَتقْتِيْرَ رِزْقِي وَأَثْبِتْنِي عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا وَمُوَفَّـقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْـزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ : (( يَمْحُو الله مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَابِ)) إِلَهِي بِالتَّجَلِّي اْلأَعْظَمِ فِى لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِي يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْـرٍ حَكِيْمٍ وَيُبْرَمُ اكْشِفْ عَنيِّ  مِنَ الْبَلاَءِ مَا أَعْلَمُ وَاغْفِرْ لِيْ مَا أَنْتَ بِهِ أَعْلَمُ .

 _“Ya Allah Dzat pemilik anugerah dan tidak diberikan anugerah atasNya. Wahai Dzat Maha Agung Maha Mulia. Wahai Dzat pemilik anugerah dan pemberi nikmat. Tiada Tuhan selainMu, Engkau tempay bersandar orang-orang yang mengungsi, tempat mencari selamat orang-orang yang mencari selamat, dan  tempat aman bagi orang-orang yang ketakutan. Jika Engkau telah menulisku di sisiMu (dalam Ummul Kitab) sebagai orang yang celaka atau terhalang, atau disedikitkan rizki maka hapuslah, Ya Allah dengan anugerahMu, kecelakaanku, keterhalanganku, dan sedikitnya rizkiku serta tetapkanlahku di sisiMu sebagai orang yang beruntung, diberikan rizki dan diberikan pertolongan menuju kebaikan karena sesungguhnya Engkau berfirman dan firmanMu itu hak dalam kitabMu yang diturunkan atas lisan NabiMu yang terutus, “Allah Menghapus apa yang Dia kehendaki dan Menetapkan dan di sisiNyalah Ummul Kitab”QS Ar Ra’ad : 39. Ya Tuhanku, dengan Tajalli (menampak) A’zham di malam Nishfu Sya’ban yang mulia yang di dalamnya diputuskan segala urusan yang kokoh dan dipastikan, singkaplah dariku bencana yang ku ketahui dan ampunkanlah bagiku apa yang Engkau lebih mengetahui._


أَللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنْ أَعْظَمِ عِبَادِكَ حَظًّا وَنَصِيْبًا فِى كُلِّ شَيْءٍ قَسَمْتَهُ فِى هَذِهِ اللَّيْلَةِ مِنْ نُوْرٍ تَهْدِيْ بِهِ أَوْ رَحْمَةٍ تَنْشُرُهَا أَوْ رِزْقٍ تَبْسُطُهُ أَوْ فَضْلٍ تَقْسِمُهُ عَلَى عِبَادِكَ الْمُؤْمِنِيْنَ , يَا ألله لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ . أَللَّهُمَّ هَبْ لِي قَلْبًا نَقِيًّا مِنَ الشِّرْكِ بَرِيًّا لاَ كَافِرًا وَلاَ شَقِيًّا  وَقَلْبًا سَلِيْمًا خَاشِعًا ضَارِعًا . أَللَّهُمَّ امْـَلأْ قَلْبِي بِنُوْرِكَ وَأَنْوَارِ مُشَاهَدَتِكَ وَجَمَالِكَ وَكَمَالِكَ وَمَحَّبتِكَ وَعِصْمَتِكَ وَقُدْرَتِكَ وَعِلْمِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى الله تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ .

“ _Ya Allah, jadikanlah aku termasuk dari para hambaMu yang paling banyak mendapatkan jatah dan bagian dalam segala sesuatu yang Engkau bagikan pada malam ini berupa cahaya petunjukMu, rahmat yang Engkau sebarkan, rizki yang Engkau lapangkan, anugerah yang Engkau bagi kepada para hambaMu yang beriman, ya Allah tiada Tuhan selain Engkau. Ya Allah, berikanlah kepadaku hati yang bersih yang berlepas dari syirik, tidak kafir juga tidak celaka, dan hati yang selamat, tunduk dan patuh. Ya Allah, penuhilah hatiku dengan cahayaMu, cahaya-cahaya musyahadahMu, keelokanMu, kesempurnaanMu, kecintaanMu, penjagaanMu, kekuasaanMu dan ilmuMu duhai Dzat paling pengasih di antara para pengasih. Washallallahu ta’aalaa ala sayyidinaa Muhammad wa alaa aalihii washahbihi wasallim._

 *Do’a versi panjang , berikut ini*  :


إِلـهِـيْ تَعَرَّضَ إِلَيْكَ فِى هَذِهِ اللَّيْلَةِ الْمُتَعَرِّضُوْنَ وَقَصَدَكَ وَأَمَلَ مَعْرُوْفَكَ وَفَضْلَكَ الطَّالِبُوْنَ وَرَغِبَ إِلَى جُوْدِكَ وَكَرَمِكَ الرَّاغِبُوْنَ وَلَكَ فِى هَذِهِ اللَّيْلَةِ نَفَحَاتٌ وَعَطَايَا وَجَوَائِزُ وَمَوَاهِبُ وَهِبَاتٌ تَمُنُّ بِهَا عَلَى مَنْ تَشَاءُ مِنْ عِبَادِكَ وَتَخُصُّ بِهَا مَنْ أَحْبَبْـتَهُ مِنْ خَلْقِكَ وَتَمْنَعُ وَتَحْرُمُ مَنْ لَمْ تَسْبَقْ لَهُ الْعِنَايَةُ مِنْكَ فَأَسْأَلُكَ يَا ألله بِأَحَب اْلأَسْمَاءِ إِلَيْكَ وَأَكْرَمِ اْلأَنْبِيَاءِ عَلَيْكَ أَنْ تَجْعَلَنِي مِمَّنْ سَبَقَتْ لَهُ مِنْكَ الْعِنَايَةُ وَاجْعَلْنِي مِنْ أَوْفَرِ عِبَادِكَ وَأَجْزَلِ خَلْقِكَ حَظًّا وَنَصِيْبًا وَقِسْمًا وَهِبَّةُ وَعَطِيَّةً فِى كُلِّ خَيْرٍ تَقْسِمُهُ فِى هَذِهِ اللَّيْلَةِ أَوْ فِيْمَا بَعْدَهَا مِنْ نُوْرٍ تَهْدِي بِهِ أَوْ رَحْمَةٍ تَنْشُرُهَا أَوْ رِزْقٍ تَبْسُطُهُ أَوْ ضُـٍّر تَكْشِفُهُ أَوْ ذَنْبٍ تَغْفِرُهُ أَوْ شِدَّةٍ تَدْفَعُهَا أَوْ فِتْنَةٍ تَصْرِفُهَا أَوْ بَلاَءٍ تَرْفَعُهُ أَوْ مُعَافَاةٍ تَمُنُّ بِهَا أَوْ عَدُوٍّ تَكْفِيْهِ فَاكْفِنِي كُلَّ شَـرٍّ وَوَفِّقْنِي اللَّهُمَّ لِمَكَارِمِ اْلأَخْلاَقِ وَارْزُقْنِي الْعَافِيَةً وَالْبَرَكَةَ وَالسَّعَةَ فِى اْلأَرْزَاقِ وَسَلِّمْنِي مِنَ الرِّجْزِ وَالشِّرْكِ وَالنِّفَاقِ

“ _Tuhanku, di malam ini orang-orang menghadap kepadaMu, para pencari menuju dan berharap beroleh kebaikan dan anugerahMu. Para pecinta berharap mendapat kemurahaanMu. BagiMu pada malam ini ada hembusan-hembusan rahmat, pemberian-pemberian, bonus-bonus, anugerah-anugerah, hadiah-hadiah yang Engkau anugerahkan kepada orang yang Engkau kehendaki dari pada hambaMu, yang Engkau khususkan bagi orang yang Engkau cintai dari makhlukMu dan Engkau cegah dan halangi orang yang tidak tercatat sebagai mendapat perhatianMu. Maka saya memohon kepadaMu ya Allah dengan nama-nama yang paling Engkau cukai dan Nabi paling mulia atasmu agar Engkau menjadikanku termasuk yang mendapat perhatianMu sejak semula. Jadikanlah aku termasuk orang yang paling sempurna dari para hambaMu dan paling banyak dari makhlukMu dalam jatah dan bagian, bonus dan pemberian dalam segala sesuatu yang Engkau bagikan pada malam ini atau malam setelah malam ini yang berupa cahaya petunjukMu, rahmat yang Engkau sebarkan, rizki yang Engkau lapangkan, bahaya yang Engkau singkirkan, dosa yang Engkau ampunkan, bencana yang Engkau tolak, fitnah yang Engkau palingkan, bencana yang Engkau hilangkan atau kesembuhan yang Engkau anugerahkan atau musuh yang Engkau mencukupinya (Engkau membelaku darinya. Pent), maka cukupkanlah diriku dari segala keburukan, berikanlah pertolongan kepadaku ya Allah menuju akhlak mulia, berikanlah afiyah, berkah dan keluasan rizki kepadaku dan selamatkanlah diriku dari dos, syirik dan nifak.”_

أَللَّهُمَّ إِنَّ لَكَ نَسَمَاتِ لُطْفٍ إِذَا هَبَّتْ عَلَى مَرِيْضِ غَفْلَةٍ شَفَـتْهُ وَإِنَّ لَكَ نَفَحَاتِ عَطْفٍ إِذَا لاَحَظَتْ غَرِيْقًا فِى بَحْرِ ضَلاَلَةٍ أَنْقَذَتْهُ وَإِنَّ لَكَ سَعَادَاتٍ إِذَا أَخَذَتْ بِيَدِ شَقِيٍّ أَسْعَدَتْهُ وَإِنَّ لَكَ لَطَائِفَ كَرَمٍ إِذَا ضَاقَتِ الْحِيْلَةُ لِمُذْنِبٍ وَسِعَتْهُ وَإِنَّ لَكَ فَضَائِلَ وَنِعَمًا إِذَا تَحَوَّلَتْ إِلَى فَاسِدٍ أَصْلَحَتْهُ وَإِنَّ لَكَ نَظَرَاتِ رَحْمَةٍ إِذَا نَظَرْتَ بِهَا إِلَى غَافِلٍ أَيْقَظَـتْهُ , (فَهَبْ لِي اللَّهُمَّ) مِنْ لُطْفِكَ الْخَفِيِّ نَسَمَةً تَشْفي مَرَضَ غَفْلَتِي وَانْفُحْنِي مِنْ عَطْفِكَ الْوَفِيِّ نَفْحَةً طَيِّـبَةً تَطْلُقُ بِهَا أَسْـرِيْ مِنْ وِثَاقِ شَهْوَتِي وَالْحَظْنِي وَاحْفَظْنِي بِعَيْنِ عِنَايَتِكَ مُلاَحَظَةً تُنْقِذُنِي بِهَا وَتُنْجِيْنِي بِهَا مِنْ بَحْرِ الضَّلاَلَةِ وَآتِنِي مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً فِى الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ تُبْدِلُنِي بِهَا سَعَادَةً مِنْ شَقَاوَتِي وَاسْمَعْ دُعَائِي وَعَجِّلْ إِجَابَتِي وَاقْضِ حَاجَتِي وَعَافِنِي وَهَبْ لِيْ مِنْ كَرَمِكَ وَجُوْدِكَ الْوَاسِعِ مَا تَرْزُقُنِي بِهِ اْلإِنَابَةَ إِلَيْكَ مَعَ صِدْقِ اللِّجَاءِ وَقَبُوْلِ الدُّعَاءِ وَأَهِّلْنِيْ لِقَرْعِ بَابِكَ لِلدُّعَاءِ يَا جَـوَّادُ حَتَّي يَتَّصِلَ قَلْبِي بِمَا عِنْدَكَ وَتُبَلِّغُنِي بِهَا إِلَى قَصْدِكَ يَا خَيْرَ مَقْصُوْدٍ وَأَكْرَمَ مَعْبُوْدٍ أَبْتَهِلُ وَأَتَضَرَّعُ إِلَيْكَ فِى طَلَبِ مَعُوْنَتِكَ وَأَتَّخِذُكَ يَاإِلـهِي مَفْـزَعًا وَمَلْجَأً أَرْفَعُ إِلَيْكَ حَاجَتِي وَمَطَالِبِي وَشَكْوَايَ وَأُبْدِيْ إِلَيْكَ ضُـِّري وَأُفَوِّضُ إِلَيْكَ أَمْـرِيْ وَمُنَاجَاتِي وَأَعْتَمِدُ عَلَيْكَ فِى جَمِيْعِ أُمُـوْرِي وَحَالاَتِي .

 _“ya Allah, sesungguhnya Engkau bagimu sepoi-sepoi kelembutan yang jika menerpa orang yang sedang sakit lupa maka akan menyembuhkannya. Sesungguhnya bagiMu hembusan kasih sayang yang jika melirik pada orang tenggelam dalam lautan kesesatan maka pasti akan menyelamatkannya. Sesungguhnya Engkau memiliki keberuntungan-keberuntungan yang jika menggandeng tangan orang yang celaka niscaya akan menjadikannya beruntung. Sesungguhnya bagiMu lembut-lembut kemurahan yang jika daya upaya  pendosa telah lemah niscaya akan memuatnya. Sesungguhnya bagiMu ada anugerah-anugerah dan nikmat-nikmat yang jika beralih kepada orang yang rusak niscaya akan menjadikannya kembali baik. Sesungguhnya bagiMu pandangan-pandangan rahmat yang jika Engkau melihat dengannya kepada orang yang lupa niscaya akan membangunkannya. Maka anugerahkanlah kepadaku Ya Allah, dari kelembutan kasih sayangMu, sepoi-sepoi yang akan menyembuhkan sakit lupaku. Hembuskan, dari kasih sayangMu yang sempurna,  kepadaku hembusan yang baik yang bisa membebaskan diriku dari belenggu syahwatku. Liriklah dan jagalah daku dengan pandangan perhatianMu dengan lirikan yang menyelamatkanku dari laut kesesatan. Berikanlah rahmatMu kepadaku di dunia dan akhirat  yang akan menggantikan kecelakaanku dengan keberuntungan. Dengarkankah do’aku. Segerakanlah pengkabulanku. Penuhilah kebutuhanku. Sehatkanlah daku. Anugerahkanlah kepadaku dari kemurahan dan kedermawananMu yang luas sesuatu yang menjadikanMu memberikan rizki taubat kepadaku-  secara serius- serta penerimaan do’a. Jadikanku layak mengetuk pintuMu untuk berdo’a duhai Dzat Maha Pemurah sehingga hatiku bersambung dengan apa yang ada di sisiMu dan menjadikanku sampai kepada tujuanMu. Duhai sebaik-baik yang Dzat yang dituju, paling mulia di antara sesembahan, saya menghadap dan mengadu kepadaMu dalam mencari pertolonganMu. Ya Tuhanku, saya menjadkanMu tempat mengungsi, melaporkan kebutuhan dan tuntutanku, pengaduanku. Saya haturkan kepadaMu kemalanganku. Saya pasrahkan kepadaMu urusan dan munajatku dan saya bersandar kepadaMu dalam segala urusan dan keadaanku”_

لَّهُمَّ إِنَّ هَذِهِ اللَّيْلَةَ خَلْقٌ مِنْ خَلْقِكَ فَلاَ تَبْلنِي فِيْها وَلاَ بَعْدَهَا بِسُـوْءٍ وَلاَ مَكْرُوْهٍ وَلاَ تُقَدِّرْ عَلَيَّ فِيْهَا مَعْصِيَةً وَلاَ زَلَّةً تُثْبِتُ عَلَيَّ فِيْهَا ذَنْباً وَلاَ تَبْلِنِي فِيْهَا إِلاَّ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ وَلاَ تُـزَيِّنْ لِي جَـرَاءَةً عَلَى مَحَارِمِكَ وَلاَ تَرْكًا لِطَاعَتِكَ وَلاَ اسْتِخْفَافًا بِحَقِّكَ وَلاَ شَكًّا فِى رِزْقِكَ فَأَسْأَلُكَ اللَّهُمَّ نَظْرَةً مِنْ نَظَرَاتِكَ وَرَحْمَةً مِنْ رَحَمَاتِكَ وَعَطِـيَّةً مِنْ عَطَايَاكَ اللَّطِيْفَةِ وَارْزُقْنِي مِنْ فَضْلِكَ وَاكْفِنِي شَـرَّ خَلْقِكَ وَاحْفَظْ عَلَيَّ دِيْنَ اْلإِسْلاَمِ وَانْظُرْ إِلَيْـنَا بِعَيْنِكَ الَّتِي لاَ تَنَامُ وَآتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ –٣ x –

 _“Ya Allah, sesungguhnya malam ini adalah makhluk dari makhlukMu maka jangan Engkau mengujiku di dalamnya juga setelahnya dengan keburukan dan yang tidak menyenangkan. Jangan Engkau takdirkan atasku di dalamnya kemaksiatan, juga bukan kesalahan yang menjadikanku berdosa. Jangan Engkau mengujiku di dalamnya kecuali dengan sesuatu yang lebih baik. Jangan hiaskan kepada  diriku kelancangan bermaksiat, meninggalkan ketaatan, meremehkan hakMu, dan ragu dalam rizkiMu. Maka saya memohon kepadaMu Ya Allah, pandangan dari pandangan-pandanganMu, kasih sayang dari kasih sayang-kasih sayangMu, pemberian dari berbagai macam pemberianMu. Berikanlah kepadaku anugerahMu. Cukupkanlah daku akan keburukan makhlukMu. Jagalah agama Islam untukku. Pandanglah daku dengan mataMu yang tidak tidur. Berikanlah daku kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan jagalah saya dari siksa neraka”(3X)_

إِلـهِي بِالتَّجَلِّي اْلأَعْظَمِ فِى لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ الشَّهْرِ اْلأَكْرَمِ الَّتِي يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْـرٍ حَكِيْمٍِ وَيُبْرَمُ اكْشِفْ عَنَّـا مِنَ الْبَلاَءِ مَا نَعْلَمُ وَمَا لاَ نَعْلَمُ , وَاغْفِرْ لَـنَا مَا أَنْتَ بِهِ أَعْلَمُ  – ثَلاَثًا- ( أَللَّهُمَّ) إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا تَعْلَمُ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَـرِّ مَا تَعْلَمُ وَأَسْتَغْفِرُكَ مِنْ كُلِّ مَا تَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُـوْبِ  (أَللَّهُمَّ) إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا تَعْلَمُ وَمَا لاَ أَعْلَمُ (أَللَّهُمَّ) إِنَّ الْعِلْمَ عِنْدَكَ وَهُوَ عَنَّـا مَحْجُوْبٌ وَلاَ نَعْلَمُ أَمْـرًا أَخْتَارُهُ ِلأَنْفُسِنَا وَقَدْ فَوَّضْـنَا إِلَيْكَ أُمُـوْرَنَا وَرَفَعْـنَا إِلَيْكَ حَاجَتَـنَا وَرَجَـوْنَاكَ لِفَاقَتِـنَا وَفَقْرِنَا فَأَرْشِدْنَا يَا أَلله وَثَبِّـتْـنَا وَوَفِّقْـنَا إِلَى أَحَبِّ اْلأُمُـوْرِ إِلَيْكَ وَأَحْمَدِهَا لَدَيْكَ فَإِنَّكَ تَحْكُمُ بِمَا تَشَاءُ وَتَفْعَلُ مَا تُرِيْدُ وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ وَلاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِـزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَصَلَّى الله عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

“ _Ya Allah, dengan Tajalli A’zham di malam Nishfu Sya’ban bulan yang mulia yang didalam segala urusan agung diputuskan dan dipastika, hilangkan dariku bencana yang kami mengerti dan kami tidak mengerti. Ampunkanlah daku apa yang Engkau lebih mengerti (3x) Ya Allah sesungguhnya saya memohon yang terbaik dari yang Engkau ketahui. Saya memohon perlindunganMu akan  yang terburuk dari segala yang Engkau ketahui. Saya memohon ampunan dari segala yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui hal-hal yang gaib. Ya Allah, sesungguhnya saya memohon kepadaMu yang terbaik dari apa yang Engkau ketahui dan apa yang tidak saya ketahui. Ya Allah, sesungguhnya ilmu di sisiMu adalah tertutup dariku dan saya tidak mengetahui urusan yang saya pilih untuk diri kami dan sungguh saya telah memasrahkan urusan kami  kepadaMu. Kami haturkan hajat kami kepadaMu dan kami mengharapkanMu untuk kemiskinan dan kefakiran kami maka tunjukkanlah kami Ya Allah, teguhkanlah dan berilah pertolongan kami menuju hal yang paling tericintai dan paling terpuji  di sisiMu karena sesungguhnya Engkau memutuskan apa yang Engkau kehendaki dan melakukan apa yang Engkau sukai. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tiada daya tiada upaya kecuali dengan Allah Maha Mulia Maha Agung. Maha suci TuhanMu Tuhan Maha Mulia dari segala sesuatu yang mereka sifatkan. Kesejahteraan atas para utusan. Dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.washallallahu ta’aalaa alaa sayyidinaa Muhammad wa alaa aalihii washahbihi wasallam._

Wa Allahu A'lam

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Doa Nisfu Sya'ban Al-Imam Al-Hasan bin Abdullah bin Alawi Al-Haddad"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel